Letusan Gunung Berapi Tipe Stromboli
Letusan ini bersifat spesifik. Letusan-letusannya terjadi dengan interval atau tenggang waktu yang hampir sama. Letusan tipe ini dapat memuntahkan material, lapili bom, dan abu setiap lebih kurang 12 menit.Letusan Gunung Berapi Tipe Hawai
Letusan ini terjadi karena semua lava yang keluar langsung berbentuk cairan. Sehingga penyebarannya, berpencar ke segala arah. Bentuknya yang keluar dari dalam perut bumi pun seperti perisai atau tameng. Sebagai contoh adalah gunung Maona loa, Maona kea dan Kilauea di hawai.Letusan Gunung Berapi Tipe Vulkano
Letusan ini dapat mengeluarkan material berbentuk padat. Letusan ini keluar dari dalam perut bumi berdasarkan atas kekuatan erupsi dan kedalaman dapur magmanya. Contoh dari gunung ini adalah Gunung Vesuvius dan Gunung Etna di Italia. Selain itu, ada juga Gunung Semeru di Jawa Timur.Letusan Gunung Berapi Tipe Merapi
Tipe letusan seperti ini sangat berbahaya sekali karena lava yang keluar sangatlah kental, sehingga dapat menyumbat mulut kawah. Oleh karena itu, tekanan gas yang terdapat di dalam perut bumi semakin bertambah kuat dan dapat memecahkan sumbatan lava.Sumbatan tersebut kemudian terdorong ke atas, yang berakhir pada terlemparnya lava ke mana-mana. Lava ini menuruni lereng gunung, selain itu keluar pulalah awan panas yang lebih sering dikenal sebagai wedhus gembel atau awan panas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar